Apakah sekarang kamu sedang bingung mau sewa VPS atau tidak? Hal itu pastinya jadi sebuah masalah yang lumrah setelah kamu cukup lama menggunakan shared hosting. Apalagi ketika pengunjungmu belum stabil meng-klik websitemu atau dalam kata lain jumlah pengunjungmu masih naik turun. Terkadang sedikit, terkadang sangat banyak. Jadi tak jarang juga, server web hostingmu yang tak pernah ada masalah jadi bermasalah. Sebenarnya saat itu terjadi memang sudah seharusnya mulai memasang VPS. Tapi kenapa harus memakai VPS?
Jadi begini, kondisi semacam itu biasanya membuat panik para pelanggan shared hosting. Hal itu juga dianggap sebagai sebuah masalah yang terjadi pada server. Padahal tidak selamanya seperti itu.
Penyedia layanan shared hosting seperti idwebhostcom biasanya punya batasan-batasan untuk pemakaian resource di server mereka. Maklum, namanya juga shared hosting. Hal tersebut memang sengat dilakukan untuk mengatasi penggunaan berlebih di salah satu akun dan membuat akun yang lain terganggu. Jadi sejatinya, ketika kamu menggunakan shared hosting, tiap domainmu sudah diberi jatah masing-masing yang adil.
Tapi ketika jatah itu melebihi kapasitas yang telah ditentukan, server akan nonaktif akun web hosting tersebut secara otomatis. Nah, karena itulah, situs webmu jadi tidak bisa diakses. Jadi bukan server yang bermasalah, justur server yang berusaha membuat hosting itu tetap stabil.
Lalu, Kenapa Harus Memakai VPS?
Nah, ketika kamu bertanya ke call center kenapa bisa overload, maka kamu akan disarankan untuk mulai menyewa VPS. Tentunya saran itu muncul setelah sudah dilakukannya pengecekan kenapa situs web itu tidak dapat diakses. Lalu apa alasan kenapa harus memakai VPS? Apakah hanya soal pengunjung yang banyak menjadi alasan kenapa harus memakai VPS? Apakah tidak ada alasan lain untuk kenapa harus memakain VPS?
Berikut ini 10 alasan yang wajib kamu tahu kenapa harus memakai VPS untuk websitemu.
1. Server yang Lebih Stabil
Alasan pertama kenapa harus memakai VPS adalah karena server yang ada di VPS itu jauh lebih stabil dari pada shared hosting. Kenapa? Karena pemakaian kapasitas per akun dengan yang lain tidak saling mempengaruhi satu sama lain seperti ketika di shared hosting. Hal itulah yang membuat server VPS menjadi jauh lebih stabil. Tanda server stabil adalah ketika pengunjung tiba-tiba membludak, maka websitemu tetap bisa diakses dengan lancar dan tanpa hambatan.
2. Beberapa Akun Hosting Dalam 1 VPS
Ketika kamu menggunakan layanan shared hosting, kamu cuma bisa menambahkan domain dalam 1 akun hosting saja. Tapi ketika kamu menggunakan VPS, berbeda. Kamu bisa memasang panel Web Host Manager atau WHM dan bisa membuat banyak akun cPanel dalam satu VPS saja. Hal tersebut tentu menjadi keuntungan kan? Apalagi ketika kamu bekerja dengan melayani beberapa klien. Kamu bahkan bisa membuat perusahaan penyedia hosting sendiri. Bagaimana? Beli VPS ada kesempatan membuka perusahaan penyedia hosting sendiri lho!! Menarik?
3. Sistem yang Dijalankan Tidak Hanya Web Hosting
Alasan kenapa harus memakai VPS yang ketiga adalah karena VPS tidak hanya bisa kamu gunakan untuk menyimpan file situs webmu saja. Kamu juga bisa menyimpan banyak jenis file atau bahkan menjadikannya Cloud Storage atua penyimpanan file seperti Dropbox, OneDrive, dan Google Drive. Untuk bisa melakukan hal tersebut, caranya sangat mudah. Kamu hanya perlu memasang Owncloud di server VPSmu dan mengunggah beberapa file dengan memakai UI atau user-interface yang menarik.
Tapi ada juga cara lain untuk melakukan hal itu tanpa instalasi aplikasi pihak ketiga. Kamu bisa menggunakan FTP. Tapi cara ini rumit dan harus menggunakan teks perintah. Sedikit banyak kamu harus memahami bahasa pemograman.
4. Memiliki Akses “Root”
Ketika kamu memiliki VPS, maka ia bisa menjawab kebutuhanmu untuk kostumisasi konfigurasi atau sejenisnya. Kamu bisa menginstall beberapa aplikasi tambahan yang kamu butuhkan. Dimana aplikasi ini tidak bisa diinstall ketika memakai shared hosting. Kamu bisa melakukan hal itu dengan mengakses root yang diberikan ketika kamu menyewa VPS. Ketika pengembang situs tersebut memakai Laravel, pasti ada sedikit kendala pada shared hostingnya karena membutuhkan akses menuju shell. Masalah semacam itu bisa diatasi saat memakai VPS. Bukan hanya pengguna Laravel, pengguna PHP juga bisa melakukan hal itu di VPS ketika ingin mengkostumisasi beberapa modul atau bahkan memakai beberapa versi PHP untuk beberapa web yang berbeda.
5. Bisa Upgrade Kapasitas Penyimpanan Tanpa Migrasi.
Alasan kelima yang bisa dipakai untuk beralih ke VPS adalah karena ketika kamu menggunakan VPS kamu bisa upgrade kapasitas tanpa migrasi. Berbeda dengan shared hosting, dimana ketika kamu pindah paket, kamu harus migrasi. Meskipun begitu ada juga beberapa penyedia hosting yang tidak memberlakukan migrasi. Tapi kalau menggunakan VPS tidak begitu. Dengan menggunakan VPS kamu tinggal melakukan pemindahan yang cukup mudah atau bahkan tidak perlu dipindahkan. Kamu hanya perlu melakukan konfigurasi di panel Cloud VPSmu.
6. Bebas Install Uninstall Software
Ketika kamu memutuskan menggunakan VPS, kamu bisa menentukan perangkat lunak mana saja yang ingin kamu pakai atau sedang kamu butuhkan. Kamu juga bisa melepas perangkat lunak yang tidak berguna. Selain itu kamu juga bisa menambahkan beberapa aplikasi yang kamu butuhkan dalam sistem yang hendak kamu bangun.
7. Bisa Menyesuaikan Panel Dengan Kebutuhan
Untuk pengetahuanmu, panel yang ada di VPS ini bukan hanya WHM. Tapi ada banbyak sekali pilihan panel yang bisa ditambah. Misalnya kamu bisa menggunakan webuzo, VestaCP dan lain sebagianya. Untunk Webuzo sendiri, adalah sebuah panel yang juga disediakan oleh beberapa penyedia layanan hosting. Jadi kamu tidak perlu bingung bagaimana memasangnya. Karena biasanya sudah sepaket.
8. Konfigurasi Keamanan yang Lebih Fleksibel
Alasan kenapa harus memakai VPS yang kedelapan adalah bahwa konfigurasi sistem keamanan lebih fleksibel. Ketika kamu menyewa VPS, sistem operasi biasanya sudah ditentukan oleh penyedia layanan hosting. Nah, pengaturan keamanannya pun yang diterapkan juga sederhana. Sehingga kamu perlu mengkonfigurasi ulang. Keuntungannya mengkonfigurasi keamanan sendiri adalah kamu bisa mendapatkan versi keamanan yang lebih baik. Seperti misalnya menutup port yang tidak digunakan, menambahkan firewall, dan menangani virus yang bisa jadi muncul tiba-tiba di sistemmu.
9. Source yang Lebih Besar
Jika kamu membandingkan dengan shared hosting, maka kamu bisa melihat kalau VPS punya source yang jauh lebih besar dengan harga yang relatif hampir sama. Penggunanya juga bahkan bisa menambahkan RAM, bandwith, dan CPU yang kalau di shared hosting kamu tidak bisa melakukan hal tersebut. Sungguh sebuah keuntungan yang bagus kan untuk perkembangan websitemu?
10. Ada Dedicated IP Gratis
Ketika kamu memutuskan untuk menyewa VPS, kamu akan diberikan alamat IP khusus yang Cuma dimiliki oleh server itu sendiri. Alamat IP ini bisa dipakai untuk mengakses server dengan memakai SSH atau mengakses file di browser memakai IP address, bukan domain. Jadi, fungsi IP sama dengan domain. sementara kalau menggunakan Shared Hosting, kamu harus menambah biaya untuk punya Dedicated IP. Karena dalam shared hosting, 1 IP digunakan beberapa pengguna.
Itu tadi beberapa alasan kenapa harus memakai VPS. Jadi, sudah mulai terbuka wacananya tentang VPS? Mau pakai yang mana? VPS atau Shared Hosting biasa? Mungkin kamu bisa klik di sini untuk mengetahuinya. Ingat! Selalu pilih sesuai kebutuhanmu ya! Semoga bermanfaat!