18 November 2024

Kaos, adalah salah satu model pakaian yang sudah tidak asing lagi untuk semua orang. Ada beberapa orang yang menyukai tampilan polos dari kaos sendiri, ataupun melakukan cetak baju agar membuatnya lebih menarik. Berikut ini adalah beberapa macam teknik cetak baju, yang sudah banyak di temukan dimana-mana.

1. Direct To Garment (DTG)

Teknik cetak untuk baju yang satu ini adalah salah satu teknologi printing baju yang sudah modern. Teknik yang satu ini menggunakan printer berkualitas baik dengan tinta yang digunakan khusus untuk penggunaan tekstil. Tidak salah jika hasil yang diberikannya memiliki baju yang di cetak dengan kualitas bermutu.

Namun salah satu kelemahannya yaitu, teknik ini hanya memiliki media cetak berupa kain atau kaos saja. Hasil cetak DTG ini memiliki hasil warna yang tajam, awet dan bermutu bagus dan membuatnya aman untuk di cuci dan di setrika berkali-kali. Berikut ini adalah kelemahan dan kekurangan cetak DTG:

Kelebihan :
– Jumlah baju yang di cetak beragam, dapat dalam jumlah banyak atau satuan.
– Baju yang dicetak, dapat memuat banyak warna sekaligus.
– Ukuran desain maksimal, dapat dilakukan dalam bentuk A3.
– Pengerjaan yang dilakukan terbilang cepat.
– Hasil yang di dapatkan sangat tajam dan tahan lama.

Kekurangan:
– Harga yang harus anda bayarkan tidak berkurang, walaupun anda harus mencetaknya dalam jumlah yang banyak.
– Beberapa bahan kaos, tidak memiliki kecocokan dengan printer DTG sendiri.

2. Teknik Sablon kaos Digital

Metode yang satu ini adalah cara cetak baju yang menggunakan mesin hotpress, dan juga transfer paper. Nantinya mesin itu akan menjadi alat untuk mencetak baju. Jika menggunakan teknik yang satu ini, jangan mengucek bagian cetakan karena hanya akan membuat cetakan rusak.

Kelebihan :
– Dengan menggunakan teknik ini, anda dapat melakukan pencetakan full warna
– Pengerjaan di lakukan dengan cepat, bahkan anda dapat menunggu pengerjaan pencetakannya selesai di lakukan.
– Untuk anda yang ingin melakukan pencetakan baju, anda dapat melakukan pencetakan dalam jumlah satuan dan tidak harus dalam jumlah yang banyak.

Kekurangan:
– Sablon atau cetakan gambar yang ada pada kaos, tidak tahan lama. Dalam hal ini memang tergantung dengan kertas transfer yang digunakan ataupun tinta yang digunakannya.
– Jenis kaos yang dapat dilakukan pencetakan terbatas, biasanya jenis kaos yang digunakan adalah kaos cotton combed.
– Luas area pakaian yang di sablon atau di cetak, mengikuti luas dari kertas transfer yang digunakan.
– Harga yang di banderol dalam pengerjaan cetak baju ini, memilih harga yang lebih mahal. Harga ini tentunya lebih mahal jika dibandingkan dengan harga cetak dengan digital.

Itulah beberapa macam teknik untuk melakukan pencetakan baju, berikut dengan kelebihan dan kekurangannya dalam menghasilkan sebuah cetakan.