24 Desember 2024

Aset dalam sebuah perusahaan merupakan hal yang sangat vital sekaligus cenderung mengandung risiko. Adanya aset menjadi tumpuan utama sebuah bisnis untuk dapat berjalan dengan lancar. Oleh sebab itu, penting bagi perusahaan untuk menjaga dan melindungi aset yang dimiliki sebaik mungkin. Berikut beberapa hal yang perlu dilakukan pengusaha agar aset perusahaan terjaga dengan baik:

• Pisahkan aset pribadi dengan perusahaan
Hal penting yang kadang dilupakan adalah memisahkan aset pribadi dengan aset perusahaan. Buat daftar aset yang dimiliki perusahaan dengan pengelolaan administrasi yang baik. Jangan lupa untuk selalu menggunakan nama perusahaan pada setiap dokumen dan pencatatan penting yang berkaitan dengan usaha.

• Pilih entitas bisnis yang tepat
Ada empat jenis entitas usaha di Indonesia; Perseorangan (proprietorship), Persekutuan (partnership), Perseroan Terbatas (corporation), dan Koperasi. Pilihlah entitas bisnis yang tepat agar tidak terjadi perkara mengenai ijin bisnis di kemudian hari. Selain itu, hindari menjalani bisnis dengan kepemilikan tunggal karena akan ada potensi pencampuran antara aset pribadi dengan aset bisnis.

• Gunakan perlindungan yang tepat dan terpercaya
Asuransikan aset-aset berharga perusahaan agar tidak menimbulkan masalah di kemudian hari. Ada dua jenis asuransi yang bisa digunakan untuk properti; Asuransi House Owner dan Asuransi House Holder. Asuransi House Owner berlaku pada properti berupa ruko, apartemen, gudang maupun rumah beserta harta benda di dalamnya yang bisa dijamin kerugiannya apabila terjadi kondisi yang tidak diinginkan.  Sedangkan Asuransi House Holder adalah perlindungan yang hanya menanggung bangunan tanpa material maupun harta benda di dalamnya.

Peran Broker Asuransi

Dengan menggunakan asuransi properti, maka pengusaha bisa memaksimalkan perlindungan dengan meminimalkan total biaya risiko. Dengan begitu pengusaha sudah melakukan risk management yang tepat sejak dini. Dalam praktiknya, pengusaha tidak perlu bingung memilih mana saja produk asuransi yang sesuai, karena jasa broker asuransi akan membantu membandingkan secara holistik apa saja kebutuhan pengusaha terhadap asuransi properti.

Broker asuransi yang andal akan membantu pengusaha mengidentifikasi properti termasuk lokasi bangunan yang cenderung beresiko kemudian menganalisis dengan tujuan membantu pengusaha untuk menghindari, mengurangi atau justru mentransfer risiko. Dengan begitu terciptalah program manajemen risiko yang efisien dan tepat guna.